
Makassar, – Celoteh.Online — Ribuan massa dari berbagai elemen mahasiswa dan masyarakat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR, menuntut pembubaran lembaga legislatif yang dinilai tidak lagi pro terhadap rakyat.
Aksi bertajuk “Bubarkan DPR!” ini merupakan akumulasi kekecewaan publik atas serangkaian kebijakan dan keputusan DPR yang dianggap tidak berpihak pada kepentingan masyarakat luas. Sejumlah isu yang diangkat dalam demonstrasi antara lain lemahnya fungsi pengawasan terhadap kebijakan eksekutif, minimnya transparansi serta partisipasi publik dalam proses legislasi, hingga maraknya kasus korupsi yang melibatkan anggota DPR.
“Kami sudah muak melihat wakil rakyat yang hanya duduk nyaman di kursinya tanpa benar-benar mewakili kepentingan rakyat. Mereka lupa siapa yang memilih mereka,” tegas Nugie Anugrah, Ketua Hipermawa UNIBOS, dalam orasinya.
Massa aksi membawa spanduk dengan tulisan bernada protes, seperti “DPR = Dewan Pengkhianat Rakyat” dan “Rakyat Bukan Objek Legislasi!”. Menurut Nugie, aksi ini akan terus berlanjut jika DPR tetap berpihak pada kepentingan oligarki dan elite.
Baca juga : 67 Mobil dan 15 Motor Hangus Terbakar di DPRD Makassar, Kerugian Ditaksir Capai Miliaran
“Jika DPR terus berpihak pada oligarki dan kepentingan elite, maka kami akan terus turun ke jalan. Kami tidak akan diam saat hak-hak kami dirampas,” ujarnya.
Demonstrasi berjalan dengan penuh semangat dan menjadi sinyal kuat bahwa tingkat kepercayaan publik terhadap DPR berada pada titik nadir. Aksi ini sekaligus mencerminkan semakin kritisnya masyarakat terhadap kinerja lembaga legislatif. (*)

Tinggalkan komentar