Celoteh.Online

MAKASSAR – Celoteh.Online – Universitas Negeri Makassar (UNM) kembali menjadi sorotan usai Rektor Prof Dr Karta Jayadi melakukan perombakan mengejutkan di jajaran pimpinan kampus. Guru besar Fakultas Teknik, Prof Dr Ichsan Ali, tiba-tiba diberhentikan dari jabatannya sebagai Wakil Rektor II tanpa pemberitahuan lebih awal. Posisi strategis itu kini digantikan oleh Prof Dr Hartati MSi PhD, yang sebelumnya menjabat Wakil Dekan II FMIPA UNM.

Pelantikan Prof Hartati berlangsung di Ruang Teater Lantai 3 Gedung Menara Pinisi UNM, Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Senin (19/5/2025) pagi. Sementara itu, Prof Ichsan menerima kabar pencopotannya saat sedang menjalankan tugas dinas di Jakarta atas nama kampus.

Baca juga : Diskominfo Wajo Disorot JMSI, Undangan Rapat Renstra Tak Sampai ke Pimpinan Media

“Saya benar-benar kaget ini, saya diutus ke Jakarta tiba-tiba dikabari ada undangan pelantikan Wakil Rektor II yang baru,” ungkap Prof Ichsan Ali kepada wartawan, Senin (19/5/2025).

Hari Jumat, 16 Mei 2025, menjadi hari terakhirnya menjabat sebagai Wakil Rektor II. Ia mengaku baru mengetahui pergantian tersebut pada sore harinya, tanpa pernah mendapat teguran atau sinyal apa pun sebelumnya.

Kekecewaan Tanpa Teguran
Dalam pernyataannya, Prof Ichsan menyebut bahwa jabatan baginya hanya sebuah titipan, namun cara pencopotan yang mendadak dan tanpa dasar yang jelas membuatnya merasa perlu menegakkan harga diri.

“Bagi saya sebenarnya jabatan itu hanya titipan. Tapi saya ingin menegakkan harga diri saya karena saya tidak melakukan kesalahan ataupun pelanggaran,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mempertanyakan legalitas dan etika administratif yang dilanggar oleh sang Rektor. Menurutnya, penggantian ini bertentangan dengan Statuta UNM, khususnya Pasal 56 ayat 3.

“Pak Rektor tidak memperhatikan aturan dalam Statuta UNM tentang penggantikan wakil rektor. Dalam pasal 56 ayat 3 tidak ada satu pun syarat terpenuhi untuk penggantian Wakil Rektor II. Begitu arogannya Pak Rektor,” kritik Prof Ichsan tajam.

Saat ditanya mengenai keterkaitan pencopotannya dengan proyek revitalisasi UNM senilai Rp87 miliar yang tengah dilaporkan LBH Jakarta ke Kejaksaan Agung, Prof Ichsan membantah keterlibatan.

Baca juga :

“Saya sama sekali tidak tahu dan tidak pernah sentuh tentang proyek revitalitasi senilai Rp87 miliar yang viral itu,” tegasnya.

Rektor Buka Suara: “Tak Bisa Lagi Bekerja Sama”
Sementara itu, Rektor UNM Prof Karta Jayadi membantah bahwa keputusan ini diambil secara mendadak. Ia menyebut pergantian ini merupakan akumulasi dari hubungan kerja yang sudah tidak lagi sehat.

“Di dalam mobil itu ada baut, ada ban, dan lain-lain. Ketika satu longgar, jangan coba-coba untuk melanjutkan. Pergantian ini juga tidak dilakukan secara tiba-tiba,” ujarnya.

Rektor yang juga guru besar bidang Antropologi Seni ini menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil karena komunikasi dan kerja sama antara dirinya dan Prof Ichsan sudah tidak dapat dijalankan.

“Dia sekarang ada di rumahnya, sedangkan undangan dari kami baru sampai semalam sebelum pelantikan. Kami memang selalu seperti itu dari kemarin-kemarin, mengirim undangan sehari atau dua hari sebelum acara itu sendiri,” jelasnya.

Hartati, Akademisi Bioteknologi Gantikan Kursi WR II
Prof Dr Hartati MSi PhD resmi dilantik sebagai Wakil Rektor II menggantikan Prof Ichsan. Ia dikenal sebagai akademisi dengan rekam jejak panjang dan cemerlang di lingkungan FMIPA UNM.

Perempuan kelahiran Bone, 5 April 1974 ini, adalah guru besar Bioteknologi yang dikukuhkan oleh Rektor Husain Syam pada 6 Desember 2022. Ia mengawali karier akademiknya sejak tahun 2000 sebagai dosen Jurusan Biologi FMIPA UNM, dan sempat menjabat Sekretaris Jurusan Biologi, Ketua Unit Penjamin Mutu FMIPA, hingga akhirnya menjadi Wakil Dekan II FMIPA pada 2024.

Hartati merupakan alumnus Biologi Universitas Hasanuddin, dan melanjutkan pendidikan magister di ITB bidang Genetika Molekuler, lalu meraih gelar doktor dari Universiti Teknologi Malaysia (UTM).

Pelantikan Prof Hartati dilakukan bersamaan dengan pelantikan 63 pejabat UNM lainnya yang kini mengisi formasi baru di era kepemimpinan Prof Karta Jayadi.

Baca juga : Saksi di Persidangan Bongkar Kesalahan Administrasi Kampus UIN Alauddin

Profil Singkat Prof Ichsan Ali
Prof Ichsan Ali lahir di Ujungpandang pada 18 Maret 1965. Ia merupakan guru besar Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknik UNM. Sebelum menjabat sebagai Wakil Rektor II, ia pernah memimpin Program Studi D3 Teknik Sipil, Kepala UPT Kewirausahaan Fakultas Teknik, dan juga Kepala UPT Kewirausahaan UNM secara universitas.

Selama menjadi dosen, ia mengampu lima mata kuliah, yaitu Kewirausahaan, Rekayasa Lingkungan, Konstruksi Jalan Raya, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, serta Rekayasa Lalu Lintas. Pendidikan sarjana dan magisternya diselesaikan di UNM, sedangkan gelar doktor diraihnya dari Program Pascasarjana UNM pada 2014, dengan konsentrasi lingkungan hidup.

(Kontributor : Dwiki Luckianto Septiawan)