
MAKASSAR – Celoteh.Online – Momen Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah tahun ini diwarnai oleh pelaksanaan Festival Kurban 2025 yang digelar Bosowa Peduli secara besar-besaran di pelataran Masjid 48, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Jumat (6/6/2025). Perayaan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat berkurban bisa melampaui batas ritual keagamaan dan menjelma menjadi aksi kemanusiaan lintas negara.
Baca juga :
Kegiatan tersebut dihadiri oleh pendiri Bosowa Corporation, Aksa Mahmud, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Ketua TP PKK Melinda Aksa, serta CEO Bosowa Corporindo, Subhan Aksa. Festival ini sekaligus menjadi simbol kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dalam memperkuat nilai-nilai sosial, solidaritas, dan empati kolektif.

Dalam sambutannya, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Bosowa Peduli yang tidak hanya melaksanakan pemotongan hewan kurban di dalam negeri, tetapi juga menyalurkannya hingga ke Gaza, Palestina.
“Bosowa Peduli tidak hanya melaksanakan pemotongan hewan kurban di Makassar, tetapi juga menyalurkannya hingga ke Gaza, Palestina. Ini bentuk empati luar biasa terhadap saudara-saudara kita yang tertindas,” ujar Munafri.
Baca juga :
Munafri berharap program ini bisa menjadi role model nasional dalam mengintegrasikan kepedulian lokal dengan kesadaran global. Ia menekankan bahwa sinergi seperti ini adalah wujud nyata gotong royong modern yang menjawab tantangan sosial saat ini.
“Sekaligus mengangkat nilai gotong royong dan kepedulian terhadap sesama, baik di dalam maupun luar negeri,” tambahnya.
Ratusan Hewan Kurban Disalurkan, Satu Dikirim ke Palestina
Bosowa Peduli dalam pernyataannya menyebut bahwa pada Festival Kurban tahun ini, sebanyak 98 ekor sapi dan 8 ekor kambing disalurkan ke berbagai titik di Indonesia. Tidak hanya itu, satu ekor sapi secara khusus dikirimkan untuk masyarakat Palestina melalui mitra kemanusiaan.

Selain Makassar, pendistribusian hewan kurban juga menjangkau wilayah-wilayah prioritas di Sulawesi Selatan dan sekitarnya. Pemerintah Kota Makassar sendiri mencatat ada 6.039 ekor sapi dan 412 kambing yang disembelih dalam perayaan Iduladha tahun ini, tersebar di 15 kecamatan.
Munafri menegaskan bahwa pelaksanaan kurban oleh Bosowa Peduli turut tercatat sebagai bagian dari Kecamatan Panakukang, sekaligus mencerminkan kontribusi aktif sektor swasta dalam mendukung program-program sosial pemerintah daerah.
Kurban dan Pendidikan: Komitmen Jangka Panjang Bosowa
Tidak berhenti pada aspek ritual dan sosial, kolaborasi Pemkot Makassar dengan Bosowa juga menjalar ke sektor pendidikan vokasi. Munafri mengungkapkan bahwa Bosowa akan memberikan beasiswa bagi anak-anak lorong yang putus sekolah, melalui Politeknik Bosowa.

“Kami siap mendukung. Kalau kuotanya 100, Bosowa 50, pemerintah kota 50. Ini bentuk nyata kontribusi kita dalam mencerdaskan anak bangsa,” jelas Munafri di hadapan peserta festival.
Program beasiswa tersebut diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam mengurangi angka putus sekolah dan membangun sumber daya manusia yang unggul di lingkup lokal.
Imbauan Ramah Lingkungan: Kurban Tanpa Plastik
Munafri juga menggunakan panggung Festival Kurban untuk kembali mengingatkan pentingnya belanja lokal dan pengurangan plastik sekali pakai, terutama dalam pendistribusian daging kurban. Ia menekankan agar masyarakat dan panitia kurban menggunakan besek dari UMKM lokal, sejalan dengan Surat Edaran Kementerian Lingkungan Hidup.

“Jangan lagi pakai kantong plastik atau produk luar daerah,” tegasnya.
(kontributor: Dwiki Luckinto Septiawan)

Tinggalkan Balasan ke Festival Saoraja Latenribali, Wajo Angkat Tradisi di Tengah Arus Modernisasi – Celoteh.Online Batalkan balasan