
MAKASSAR — Celoteh.Online — Sebuah langkah konkret dilakukan Pemerintah Kota Makassar untuk mendukung kesehatan dasar siswa melalui kerja sama sosial yang berdampak luas. Bersama Lions Club Makassar Mammiri, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyalurkan sebanyak 20.000 kacamata gratis untuk siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Makassar.
Baca juga : Sampah Membludak di Makassar, Pusat dan Daerah Siap Tata Ulang Infrastruktur
Penyaluran kacamata berlangsung di Lapangan Karebosi, Rabu (14/5/2025), dan dirangkaikan dengan layanan pemeriksaan mata gratis untuk mendeteksi gangguan penglihatan sejak dini. Menurut Ketua Panitia, Helly Sudianto, kegiatan ini menjadi bentuk kontribusi nyata Lions Club terhadap kesehatan mata anak-anak di Makassar.

“Kami ingin berkontribusi terhadap penglihatan anak yang ada di Kota Makassar. Oleh sebab itu, kami adakan pembagian kacamata dan pemeriksaan mata secara gratis,” ujarnya.
Wali Kota Munafri Arifuddin mengapresiasi penuh kegiatan ini. Ia menyatakan bahwa bantuan semacam ini sangat berarti bagi pendidikan anak-anak, khususnya mereka yang terganggu penglihatannya dan sulit mengikuti pelajaran.
Baca juga : Makassar Kota Multikultural, Appi Minta Semua Pihak Jaga Keberagaman
“Kami sangat mendukung karena membantu masyarakat untuk kebutuhan anak mereka,” ucap Munafri.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya ketepatan sasaran dalam distribusi kacamata agar dapat langsung membantu siswa yang membutuhkan dan berdampak pada peningkatan prestasi belajar.

“Utamanya kacamata ini untuk siswa yang terhambat prestasinya gara-gara penglihatannya yang bermasalah,” tuturnya.
Meski target jumlah bantuan mencapai 20.000 unit, pada hari pertama penyaluran baru sekitar 600 kacamata yang berhasil dibagikan. Namun, Pemkot dan Lions Club memastikan distribusi akan terus berlanjut hingga tuntas.
Munafri menambahkan, kegiatan ini juga menjadi bagian dari penguatan sektor pendidikan dan kesehatan, sebagai fondasi pengembangan sains dan teknologi di kalangan pelajar.

“Tentu pemberian kacamata kepada anak kita yang membutuhkan ini penting, sehingga penglihatan mereka lebih baik. Aktivitas belajarnya pun jadi tidak terganggu,” ujarnya penuh harap.
Dengan kegiatan ini, diharapkan tidak ada lagi siswa di Makassar yang mengalami kendala belajar hanya karena persoalan mata rabun yang tak tertangani. Kolaborasi antara pemerintah dan organisasi sosial menjadi jawaban atas problem konkret yang selama ini kerap luput dari perhatian.
(Kontributor : Dwiki Luckianto Septiawan)


Tinggalkan komentar