Celoteh.Online

Wajo –Celoteh.Online – Menindaklanjuti instruksi Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Plt. Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Wajo Ir Andi Musdalifah memberikan tanggapan resmi terkait penonaktifan jaringan komunikasi data dan perangkat Machine to Machine (M2M) di seluruh kantor kecamatan.

Baca juga : Layanan Adminduk di Kecamatan Dihentikan, ini tanggapan Amran DPRD Wajo

“Sesuai dengan surat dari Dirjen Dukcapil Kemendagri RI nomor 400.8.3.2/3152/Dukcapil tertanggal 27 Februari 2025 tentang penonaktifan jaringan komunikasi data dan perangkat M2M di seluruh kecamatan, hal ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden RI Nomor 1 Tahun 2025,” jelasnya.

Lebih lanjut Andi Musdalifah menjelaskan, restrukturisasi anggaran di tingkat pusat berdampak pada penyediaan jasa jaringan komunikasi data, sehingga seluruh pelayanan administrasi kependudukan yang sebelumnya dilakukan di tingkat kecamatan kini dialihkan ke Kantor Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota.

Baca juga : Dibangun Gotong Royong, Mubes KKSS Bukti Nyata Kekuatan Ekonomi Diaspora Sulsel

Pemkab Wajo telah menindaklanjuti kebijakan ini dengan menyampaikan surat resmi ke seluruh kecamatan melalui Surat Nomor 400.12/137-1/ Disdukcapil. Dalam surat tersebut ditegaskan bahwa layanan kependudukan kini dilakukan di Kantor Disdukcapil Wajo atau secara online melalui link resmi: dukcapilwajo.

“Operator kecamatan tetap bisa membantu masyarakat yang ingin mengurus dokumen secara online, asalkan data yang disyaratkan telah lengkap. Nantinya, data tersebut akan diteruskan dan ditangani oleh operator online di Kantor Dukcapil Wajo,” jelasnya.

Baca juga : Kunjungan/Sidak Komisi I ke Disdukcapil: Pelayanan Administrasi Kependudukan

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pertemuan dengan seluruh operator Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) di kecamatan, guna memastikan pelayanan tetap berjalan optimal. “Kami minta masyarakat yang datang ke kecamatan tetap dilayani, dibantu, dan jika berkas sudah lengkap, akan langsung ditindaklanjuti,” tegasnya.

Dengan langkah ini, Dinas Dukcapil Wajo berharap masyarakat tetap dapat mengakses layanan kependudukan secara mudah dan cepat, baik secara langsung di kantor maupun melalui layanan daring.

(Kontributor : Salman Alfarizi)