
Wajo – Celoteh.Online – Universitas Islam A’s Adiyah Sengkang (UNISAD) resmi menjalin kerja sama Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Kabupaten Wajo dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta ATR/BPN wajo dalam hal peningkatan mutu pendidikan dan pengelolaan pertanahan. MoU ini juga mencakup asistensi pendaftaran aset tanah serta pencegahan dan penanganan masalah pertanahan di Kabupaten Wajo.
Baca Juga : UNISAD, ATR/BPN Wajo, Jalin MoU untuk Peningkatan Mutu Pendidikan dan Pertanahan
Penandatanganan perjanjian ini dihadiri oleh Wakil Rektor III UNISAD, Dr. Syamsul Bahri, S.S., M.Si., Plt. Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Wajo, Dwi Agus Purwanto, S.Sit., dan Ketua Komunitas TDA Kabupaten Wajo, Zaldi Suradin.

Dr. Syamsul Bahri menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta sinergi antara akademisi dan pemerintah dalam pengelolaan pertanahan. “Dengan adanya MoU ini, UNISAD dan ATR/BPN Wajo bersepakat untuk saling menguatkan dalam peningkatan mutu pendidikan serta program-program yang lebih spesifik,” ujarnya.
Baca juga : UNISAD Sengkang Gelar Pendampingan Penguatan Mutu Akademik
Sementara itu, Plt. Kepala Kantor Pertanahan Wajo, Dwi Agus Purwanto, mengapresiasi inisiatif ini. “Dukungan dari kampus dan komunitas memungkinkan kita untuk melakukan kajian akademik yang lebih mendalam terkait masalah pertanahan di Kabupaten Wajo,” tuturnya.

“Kami berharap melalui MoU ini, sinergi antara akademisi, pemerintah, dan komunitas bisnis dapat semakin erat, sehingga bisa memberikan dampak positif bagi pengembangan ekonomi kreatif dan UMKM di daerah ini,” ujar Zaldi.
Sementara itu, Dr. Syamsul Bahri, S.S., M.Si., selaku Warek III UNISAD, menegaskan bahwa kerja sama ini tidak hanya berfokus pada bidang pendidikan dan penelitian, tetapi juga dalam pendampingan serta peningkatan keterampilan bagi mahasiswa dan masyarakat.

“Kolaborasi ini akan membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa UNISAD untuk terlibat langsung dalam dunia usaha, sekaligus membantu komunitas TDA dalam pengembangan inovasi dan peningkatan daya saing,” ungkapnya.
Plt Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Wajo, Dwi Agus Purwanto, S.Sit., menambahkan bahwa aspek legalitas aset tanah menjadi perhatian utama dalam kerja sama ini.
“Kami siap memberikan asistensi dan pendampingan terkait pendaftaran aset tanah serta pencegahan permasalahan pertanahan, sehingga pelaku usaha dan masyarakat dapat lebih tenang dalam menjalankan aktivitas ekonominya,” tuturnya.

Acara ini ditutup dengan penandatanganan MoU antara UNISAD, ATR/BPN Kabupaten Wajo, dan Komunitas TDA Kabupaten Wajo, sebagai simbol komitmen bersama dalam mendukung pengembangan pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten wajo.
(Celoteh.Online)


Tinggalkan Balasan ke MWC NU Kec. Belawa Dilantik, Ratusan Warga Antusias Hadiri Tabligh Akbar – Celoteh Online Batalkan balasan