
Wajo – Celoteh.Online – Wakil Bupati Wajo, dr. Baso Rahmanuddin, menekankan pentingnya peran media sebagai pilar keempat demokrasi dalam mendukung pembangunan daerah yang transparan, partisipatif, dan berkelanjutan. Penegasan tersebut disampaikan saat menghadiri Pelantikan Pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kabupaten Wajo periode 2025–2030 yang dirangkaikan dengan Dialog Pembangunan, di Aula Sallo Hotel, Rabu (17/12/2025).
Dalam sambutannya, dr. Baso Rahmanuddin menyampaikan bahwa media memiliki posisi strategis sebagai mitra pemerintah sekaligus pengawas sosial. Menurutnya, pers yang profesional, beretika, dan berorientasi pada kepentingan publik akan memperkuat kualitas demokrasi serta mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Wajo.
“Media adalah pilar keempat demokrasi. Perannya sangat penting dalam menyampaikan informasi yang berimbang, mengedukasi masyarakat, serta menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan publik,” tegasnya.

Pelantikan pengurus JMSI Wajo ini juga berlangsung semarak dengan kehadiran artis Kontes Dangdut Indonesia (KDI), Dian KDI, sebagai bintang tamu. Dian KDI menghibur para tamu undangan dengan membawakan tiga lagu andalannya yang disambut antusias hadirin.
Suasana semakin cair ketika Dian KDI tampil berduet bersama Ketua JMSI Kabupaten Wajo, Muh. Nur, yang disambut tepuk tangan meriah dari para undangan. Tak hanya itu, momen keakraban juga terlihat saat Dian KDI bergoyang bersama Dewan Pembina JMSI Wajo, Dr. Andi Musfida, di atas panggung, menciptakan suasana hangat dan penuh kekeluargaan.
Baca juga :Kepengurusan JMSI Kabupaten Wajo Resmi Dilantik, Siap Bangun Ekosistem Pers Sehat
Ketua JMSI Wajo, Muh. Nur, dalam keterangannya menyampaikan bahwa pelantikan ini menjadi momentum konsolidasi organisasi untuk memperkuat peran perusahaan media siber di Wajo agar semakin profesional, independen, dan berkontribusi positif bagi pembangunan daerah.
“Hiburan yang dihadirkan menjadi pelengkap rangkaian acara, namun substansi utama tetap pada penguatan peran pers yang sehat, beretika, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Kegiatan pelantikan dan dialog pembangunan ini diharapkan menjadi titik awal sinergi yang lebih kuat antara insan pers, pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan ekosistem informasi yang berkualitas di Kabupaten Wajo.


Tinggalkan komentar