
WAJO – Celoteh.Online – Sebanyak 40 pasangan peserta ikut ambil bagian dalam pertandingan perdana Gardu Domino Labolong ( Dobol ) yang digelar di Labolong Coffee House, Jumat, 29 Agustus 2025. Pertandingan ini sekaligus menjadi tanda resmi berdirinya gardu ke-16 domino di Kabupaten Wajo.
Pertandingan berlangsung meriah sejak sore hingga malam hari. Peserta berasal dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda, hingga pecinta domino yang selama ini aktif mengikuti turnamen tingkat kecamatan.
Baca juga :Peresmian Gardu Domino Labolong, Pordi Wajo Resmi Miliki Gardu ke-16
Gairah kompetisi terlihat dari semangat para peserta yang saling adu strategi dan ketelitian. Suasana penuh keakraban tetap terasa meski pertandingan berlangsung sengit. Hal ini menunjukkan domino bukan hanya permainan, tetapi juga wadah kebersamaan.
Muammar, penggagas Domino Labolong (Dobol), menyampaikan bahwa pertandingan ini akan digelar rutin setiap bulan. “Kami ingin Gardul Labolong menjadi tempat berkumpul dan berkompetisi secara sehat bagi pecinta domino di Wajo,” ujarnya.

Ketua Komisi I DPRD Wajo, Amshar Andi Timbang, yang turut hadir dalam kegiatan ini, mengapresiasi antusias peserta. Menurutnya, kehadiran 40 pasangan menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap domino sebagai olahraga sekaligus hiburan.
Ketua Persatuan Olahraga Domino Indonesia (Pordi) Wajo, Dr. Andi Muspida, menambahkan Gardu Domino Labolong ( Dobol ) menjadi bukti semakin berkembangnya komunitas domino di Wajo. Ia juga menegaskan bahwa domino kini sudah memiliki aturan resmi setelah ditetapkan sebagai cabang olahraga oleh Menpora.
Dengan aturan yang jelas, pertandingan-pertandingan domino di Wajo diharapkan dapat berjalan lebih profesional. Hal ini juga membuka peluang bagi para pemain untuk tampil di turnamen tingkat provinsi hingga nasional.
Antusias masyarakat terhadap domino sebelumnya sudah tampak pada perayaan HUT RI ke-80 di berbagai kecamatan. Pertandingan domino selalu menjadi magnet utama yang menyedot perhatian warga.
Dengan semaraknya pertandingan perdana di Labolong, Gardu Domino Labolong diprediksi akan menjadi pusat kegiatan domino bulanan dan sekaligus melahirkan bibit-bibit pemain berprestasi di Kabupaten Wajo. (*)

Tinggalkan komentar