Wajo — Celoteh.Online – SMA Negeri 13 Wajo kembali menghadirkan program keagamaan dalam suasana Ramadan melalui kegiatan “Ramadhan Mengaji Andalan Hati” pada Kamis, 6 Maret 2025. Acara ini diselenggarakan secara daring dan luring, menghadirkan Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Iqbal Nadjamuddin, serta Kepala Cabang Dinas Wilayah IV Settaraming.
Kegiatan ini merupakan program prioritas Gubernur Sulawesi Selatan yang sejalan dengan program pemerintah dalam terkait pembelajaran di Bulan Ramadan tahun 1446 H/2025 M sebagaimana disampaikan melalui Surat Edaran Bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah R.I., Menteri Agama R.I., dan Menteri Dalam Negeri R.I., Nomor 4 Tahun 2025, Nomor 9 Tahun 2025, Nomor 400.6/1432.A/SJ, Tanggal 27 Februari 2025, tentang Pembelajaran di Bulan Ramadan Tahun 1446 H/2025 M; Berdasarkan pedoman pembelajaran bulan Ramadan tahun ajaran 2024/2025 untuk SMA, SMK dan SLB Se-Sulawesi Selatan kegiatan yang dilakukan oleh murid terbagi pada tiga bagian, bagian pertama kegiatan bagi murid Muslim, bagian kedua kegiatan bagi murid Non-Muslim, dan bagian ketiga adalah kegiatan bersama.
Kegiatan bagi Murid Muslim mencakup:
1) Kegiatan kegamaan:
• Tadarus Al-Qur’an setiap pagi sebelum pembelajaran dimulai;
• Kultum (kuliah tujuh menit) setelah sholat Dzuhur berjamaah;
• Pesantren Kilat selama 6 (enam) hari sepekan dengan materi keIslaman yang relevan.
1) Sholat Berjamaah:
• Sekolah menyediakan fasilitas sholat Dzuhur berjamaah di musholla atau ruang kelas.
Kegiatan bagi Murid Non-Muslim
1) Murid non-muslim diberikan kebebasan untuk mengikuti kegiatan keagamaan sesuai keyakinannya
2) Sekolah menyediakan ruang khusus untuk kegiatan spiritual atau refleksi;
3) Murid non-muslim dapat mengikuti kegiatan alternatif seperti bimbingan belajar atau kegiatan sosial.
Kegiatan Bersama:
1) Bakti sosial atau kegiatan amal bersama untuk menumbuhkan nilai kepedulian sosial;
2) Lomba kreativitas Ramadhan seperti poster, puisi, atau video pendek bertema Ramadhan
Menurut Kepala Sekolah SMA Negeri 13 Wajo, Gustan Nur, program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada siswa mengenai pentingnya menjaga iman dan takwa selama Ramadan. “Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya belajar secara akademik, tetapi juga memperkuat karakter spiritual mereka,” ujarnya.
Baca juga : Komisi IV DPRD Wajo Desak Perbaikan Sarana Sekolah dalam Rapat Evaluasi APBD 2024
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi inisiatif SMA, SMK dan SLB Se Sulawesi Selatan dalam melaksanakan kegiatan ini. “Program ini sangat baik untuk membentuk karakter siswa yang berakhlak, toleran, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi,” katanya dalam sambutannya secara daring.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Iqbal Nadjamuddin, juga menegaskan bahwa program ini akan terus digalakkan di berbagai sekolah di Sulsel. “Kegiatan Ramadan ini diharapkan menjadi tradisi tahunan di sekolah-sekolah sebagai bagian dari pembentukan karakter siswa yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki nilai-nilai keislaman dan kebersamaan,” tuturnya.
Melalui kegiatan “Ramadhan Mengaji Andalan Hati”, Gubernur Sulsel menunjukkan komitmennya dalam mendidik siswa dengan pendekatan holistik, menciptakan suasana Ramadan yang penuh keberkahan, serta mempererat hubungan antara siswa, guru, dan pemerintah dalam mendukung pendidikan berbasis nilai-nilai keislaman dan toleransi.
(Kontributor : Salman Alfarizi)
Celoteh.Online 
Tinggalkan komentar